BERBIKINI atau BERTELANJANG?

debat soal berbikini atau tidak kini hangat lagi, pasalnya wanita muda yg mengatasnamakan wakil dari indonesia di ajang gelar kontes kecantikan 'miss dunia' yang dipanggil zizi siregar itu ternyata foto tubuh indah dan seksinya kini bisa dinikmati jutaan pasang mata dari - bahkan oleh awak pesawat antariksa di langit ke-7 sana!

persoalan berbikini atau tidak bagi seorang perempuan selalu meninggalkan perdebatan yg tak kunjung usai. sebetulnya hal ini bisa dimaklumi sebab ada begitu banyak alasan untuk dikemukakan apakah berbikini itu boleh atau tidak. kalau bikini disorot dari kacamata aturan dan hukum islam, jelas tidak ada yg mesti diperdebatkan sebab hukum soal ini sudah final sejak 1500 tahun lalu.

tapi kalau masalah bikini ini disorot dari sudut pandang bukan agama islam, nah muaranya ialah banyaknya perdebatan yg tak kunjung selesai. namun meski demikian adalah suatu kepantasan untuk bertanya kendati nanti juga pertanyaan selalu tak berjawab dengan tuntas. misalkan, dari sudut pandang karakter dan kultur bangsa indonesia yg mewarisi kultur ragam dan corak sejak ribuan tahun hingga kini, apakah memang berbikini itu sesuatu yg pantas dan sesuai dilakukan oleh gadis jelita indonesia, di mana berbikini tersebut tak lain hanyalah memamerkan dan sebetulnya sekaligus membanggakan kemolekan dan keseksian aurat si perempuan?

apabila seorang wanita indonesia dianggap memiliki alasan untuk berbikini di depan publik dan jadi mangsa ribuan mata untuk menikmati keindahan tubuhnya, apakah justifikasinya mengambil referensi bahwa sebetulnya toh indonesia memiliki kultur pamer tubuh juga pada sebagian etnik bangsa yg ada, semisal suku pedalaman seperti di irian, kalimantan atau sumatera?

apakah nalar seperti itu yg dijadikan alasan bahwa perempuan indonesia di kancah internasional boleh saja menjadi objek sensualitas dan seksualitas momunitas dunia? apa memang hal publikasi pamer tubuh juga merupakan kultur yg ada pada suku2 pedalaman di indonesia?

beberapa pertanyaan di atas sulit saya temui jawabnya di mana. kecuali satu hal yg sudah pasti bahwa indonesia kini tidak lain daripada indonesia yg sedang mengjalani masa globalisasinya. indonesia pelan dan pasti menjadi bagian dari petak tanah kultur global. apa yg sedang terjadi dan dilakukan di dunia seberang merambat pelan tapi pasti menjadi kultur anutan bangsa indonesia. yg terjadi sekarang ini seperti berbikini atas nama wakil indonesia ialah peristiwa pem-"barat"-an. apa yg oleh org barat perbuat tidak dianggap salah untuk diikuti. mengkritikinya dianggap sebuah kegilaan ..

jadi suatu ketika tidak mustahil di jalanan di tanah air yang namanya indonesia ini akan kita lihat sebuah karnaval yg sebagian orang yg melintas di situ bertelanjang semua ... bertelanjang dalam arti yg sebenarnya!